Nama Kapal Selam Nanggala 402 Yang Kini Dinyatakan On Eternal Patrol Ternyata Penuh Makna.
2 min read
SUARAJAVAINDO.COM, – REMBANG Kapal selam Nanggala 402 dinyatakan On etrnal patrol atau petroli untuk selamanya . 53 awak kapal selam hingga kini belum ditemukan merupakan prajurit TNI terbaik yang telah gugur untuk menjalankan tugas negara. Sebagai prajurit abdi negara yang patuh untuk menjalankan tugas sebagai pengawal angkatan laut Republik Indonesia.
Dikisahkan dalam Dalam pewayangan nama Nanggala dalam pewayangan bahwa nama Nanggala itu sebuah senjata tokoh pewayangan Baladewa. Ia seorang raja yang dengan karakter yang keras kepala dan pemarah. meskipun demikian ia terkenal dengan raja yang amat jujur , tulus, adil, serta tidak segan-segan untuk meminta maaf bila ia melakukan kesalahan.
Raja Baladewa merupakan putra Basudewa raja Mandura dengan permaisuri Dewi Mahendra. ia adalah seorang ksatria yg setia pada kebenaran dan terkenan kejujuran dan ketegasannya Meskipun temperamental namun sifat arif dan bijaksana selalu ia pegang sebagai seorang raja yang gagah berani. Ia adalah kakak Kresna.
Raja Baladewa punya badan tegap, perkasa, dan berkulit bersih. Ia punya 2 pusaka yang amat sakti yang bernama Nanggala dan Alugara. Nanggala berupa mata bajak dan Alugara berupa gada. 2 pusaka ampuh ini hadiah dari dewa Brahma setelah Baladewa merampungkan tapa dan belajar di gunung Argasonya.
Saking ampuhnya pusaka ini, diyakini akan menjadikan ketimpangan di palagan Kurusetra saat perang Baratayudha. Itu sebabnya, Kresna mengelabuhi adiknya untuk bertapa di Grojokan Sewu, ketika esoknya Baratayudha mulai ia tidak mendengar karena berisiknya air di Grojokan Sewu.
Berjuta tahun cahaya dan masa wayang purwa, dua pusaka ampuh Baladewa itu mentas dari tapanya, Alugara menjelma menjadi kapal patroli laut dan Nanggala menjelma kapal selam. Bertahun-tahun keduanya menjaga kedaulatan samudera Nusantara. Dengan karamnya Naggala di selat Bali akan muncul Nanggala baru yang lebih tangguh untuk tetap menjadi pusaka kebanggaan TNI Angakatan Laut Republik Indonesia.
Hari Sabtu, 24 April 2021, Nanggala memilih tugas untuk selamanya di selat Bali. Bersama dengan 53 ksatria perkasa yang setia, dengan tetap mengobarkan semangat juang yang gigih yang menggegam semboyan “wiraanantarudira” Tabah Sampai Akhir.
Nanggala namamu tetap abadi sepanjang masa. sebagai suhadak bangsa tetap menjujung tinggi kehormatan seoarang prajurit TNI Angkatan laut dan berpatroli untuk selamanya. Doa terbaik untuk 53 kesatria. selamat jalan Pahlawanku dan kami akan mengenangmu sepanjang masa…Nanggala..Sgt