1 Juni 2023

Beranda » Jasad Warsidan Yang Hilang di Tengah Laut Hingga Kini Belum Dapat Ditemukan

Jasad Warsidan Yang Hilang di Tengah Laut Hingga Kini Belum Dapat Ditemukan

2 min read

SUARAJAVAINDO.COM.–REMBANG . Warsidan yang hilang ditengah laut tak dapat diketemukan jasadnya. hingga kini belum ada titik terang dimana jatuhnya korban orang hilang. ABK KM Jaya Samudra yang hilang 1 bulan lalu hingga kini belum ada satupun nelayan tardisional maupun nelayan dengan kapal besar belum menemukan jasad korban.

Karena Keberadaan hilangnya Korban tidak diketahui lokasi pastinya Basarnas beserta BPBD dan para Relawan menghentikan pencarian Korban. korban yang diperkirakan hilang dari 7 mil dari daratan merupakan salah satu warga RT 03 RW 02 Desa Kebloran Kecamatan Kragan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Rembang Budi Asmara saat mendampingi kunjungan Bupati Rembang di SMP N 1 Sulang ketika ditemui Suara Javaindo menjelaskan bahwa kami beserta dengan Basarnas dan relawan sudah berusaha semaksimal mungkin.

Mulai dari tanggal 18 Maret sampai 25 Maret kami sudah menjelajahi lokasi yang diperkirakan korban jatuh. tetapi hasilnya tetap nihil”Beber Budi.

Namun “lanjut Budi, Karena titik terang korban hanya perkiraan kami bersama team menhentikan pencarian. Budi juga menambahkan kami beserta team sudah menjelaskan kepada keluarga korban bahwa karena luasnya lautan dan pencarian sudah kami maksimalkan, belum juga ada titik terang. akhirnya keluarga bisa menerima dengan ikhlas. “beber Budi Asmara.

Dari BPBD juga memberikan bantuan sembako untuk keluarga Warsidan almarhum dan juga dari PMI Rembang serta relawan banyak memberikan bantuan kepada keluarga korban.

Budi berpesan untuk para nelayan ataupun masyarakat yang mau melaut hendaknya selalu berhati-hati bila dipandang tidak enak badan disarankan untuk dirumah saja. Dan bila punya maslaha jangan dibawa didalam pekerjaan tapi disampaikan keluarga untuk dipecahkan,ataupun bisa minta bantuan tetangga dekat.

Tumbuhkan rasa kepedulian kepada tetangga sekitar agar bisa saling membantu dan memberikan jalan keluar bila ada masalah yang membelit satu tetangganya,”imbuhnya.

Hingga berita ini diturunkan ,”sampai saat ini belum juga ada kabar dari para nelayan maupun orang-rang yang bertempat sepanjang pantai Rembang hingga Tuban” sigit (SJ).