25 September 2023

Beranda » Hari Pertama Uji Coba PTM, Gubernur Ganjar Pranowo Sidak di SMA Negeri 4 Semarang.

Hari Pertama Uji Coba PTM, Gubernur Ganjar Pranowo Sidak di SMA Negeri 4 Semarang.

2 min read

SUARAJAVAINDO.COM. SEMARANG.

Hari ini senin 5 April 2021
sejumlah sekolah di Jawa Tengah yang ditunjuk Pemprov Jateng secara serentak melaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM).

Salah satunya sekolah yang ditunjuk SMA Negeri 4 Semarang. Uji Coba PTM Hari Pertama, SMA Negeri 4 Semarang  membatasi  106 Siswa. SMA Negeri 4 Kota Semarang menjalankan uji coba PTM hari pertama dengan membatasi siswanya yang masuk kelas.

Sarana prasarana protokol kesehatan telah dipenuhi dengan jumlah siswa yang dibatasi maksimal 15 siswa per kelas. Jarak kursi siswa juga diatur lebih dari satu meter dan semua memakai masker serta face shield dengan baik.

Jam dalam pembelajaranpun setiap harinya dibatasi hanya empat jam pelajaran, yang setiap jam pelajaran hanya 30 menit,dimulai pukul 08.00 – 10.00.

Kebijakan ini tentu saja membuat para siswa bahagia karena setahun lebih mereka tidak bisa belajar di sekolah, hari ini mereka bisa kembali merasakan pembelajaran seperti tahun-tahun sebelumnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan bahwa uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) mulai diberlakukan hari ini, 5 -16 April 2021. Sejumlah sekolah pun melakukan uji coba PTM.

Hal ini dikatakannya saat sidak uji coba PTM di SMA Negeri 4 Semarang pagi ini.

Seperti di SMA Negeri 4 Kota Semarang, Ganjar melihat para guru yang berkerumun di sampingnya. Mereka berdiri dengan jarak yang tidak ada satu meter. saya minta jarak agak.longgar satu meter minimalah.

“Kalau sarpras dan SOP sudah bagus. Yang sulit adalah ketidakdisiplinan Contoh paling kongkret, lihat ini berkerumun mestinya minimal satu meter jaraknya. Ini bagian dari kedisiplinan yang simpel tapi ini serius. Saya berharap 5 M lebih ditingkatkan terutama kurangi berkerumun,” katanya.

Selain itu, guru harus menerapkan prokes sesuai SOP mengenakan masker dan face shield .Padahal, face shield tidak bisa menjadi pelindung masuknya virus Covid-19. Untuk itu masker dan face shield selalu dipakai.

“Kalau konsep, diterapkan sesuai aturan. Yang sulit adalah implementasinya. Maka saya selalu tekankan hal itu pada semua untuk menjaga kedisiplinan protokol kesehatan ketika praktik di lapangan,” tegasnya.

Gubernur mengingatkan agar SOP yang disepakati itu benar-benar berjalan di lapangan. Sebab yang paling sulit menurutnya adalah implementasi dari aturan-aturan itu.

  ** Taufiq.