4 Juni 2023

Beranda » Bela Moza dan Evelin di Nobatkan Sebagai Putri Kebaya Modifikasi 2022

Bela Moza dan Evelin di Nobatkan Sebagai Putri Kebaya Modifikasi 2022

2 min read

SEMARANG SUARAJAVAINDO.COM –
Yayasan Argadia Citra Indonesia bekerja sama dengan Disporapar Provinsi Jawa Tengah menggelar Pemilihan Putri Kebaya Modifikasi ke-20 tahun 2022 yang berlangsung di ruang Kapuas lantai 5 Hotel Aruss Semarang, Minggu ( 23/10).

Pemilihan Diikuti 40 peserta yang terdiri 25 peserta kelompok anak anak dan15 peserta kelompok remaja.

Ketua Yayasan Argadia Citra Indonesia, Hesti Budi Harjono dalam sambutannya menuturkan maksud dan tujuan diselenggarakannya Pemilihan Putri Kebaya modifikasi adalah untuk mencerdaskan sekaligus melestarikan budaya trasisional bangsa Indonesia.

” Selain itu untuk menanamkan rasa kebanggaan terhadap nilai nilai luhur dalam tata busana yang mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia,” tuturnya.

Selain untuk menggalakkan pemakaian produk dalam negeri dengan menampilkan busana tradisional jawa tengah juga untuk mensukseskan kunjungan wisata di jawa tengah.

” Kami mohon maaf yang sebesar besarnya apabila dalam pelaksanaan pemilihan Putri Kebaya Modifikasi malam ini masih banyak kekurangannya,” pungkas Hesti.

Sementara itu Gubernur Jateng yang diwakili Kabid Pengembangan SDM Parekraf Disporapar Prov Jateng, Dra. Harlina Chrismaryanto, MM dalam sambutannya menuturkan acara malam ini keren dan luar biasa, kebaya merupakan busana nasional yang mencerminkan keanggunan sosok wanita Indonesia.

Selain memiliki fungsi estetis, kebaya juga memiliki fungsi sosial sebagai pembelajaran untuk wanita agar berpakaian rapi, pantas dan senantiasa menjaga kehormatannya.

” Saat ini kebaya tidak digunakan lagi dalam sehari hari tetapi lebih pada perayaan tertentu, model dan bahannyapun sudah semakin bervariasi sesuai perkembangan zaman,” tuturnya.

Demikian pula bagi wanita berhijab harus bisa menggabungkan antara aturan agama dan seni berpakaian yang mengikuti zaman. Maka perlu pemahaman secara detail dan komplit tentang tata cara berbusana menurut syariat agama.

” Satu kata kuncinya yaitu berani berkreasi disertai sedikit modifikasi serta penambahan asesoris maka kebaya bisa menjadi makin mewah dan elegan,” ujar Harlina.

Kepada para peserta Harlina minta untuk membekali diri dengan berbagai pengetahuan, baik umum, kepariwisataan dan tata cara berbusana secara lengkap.

” Saya berharap siapapun yang berhasil menjadi pemenang diacara ini Insya Allah mwnjadi yang terbaik secara utuh dan menyeluruh. Orang jawa punya falsafah ” Ajining raga ono ing busana, ajining diri ono ing lati” yang.mengandung arti kalau ingin dihargai berbusanalah yang baik dan bertutur kata yang sopan,” harapnya.

Usai acara, dewan juri yang terdiri dari Hesti Budi Harjono (Ketua), Rini Sely (anggota) dan Dra. Erna Setyowati,MM menetapkan Juara Umum kelompok Anak anak
diraih Evelin Oviena Chan serta pada kelompok remaja juara umum diraih oleh Bela Moza.

**Taufiq