29 Mei 2023

Beranda » Perhutani Fasilitasi Mitra Binaan Ikuti Zoom Meting Cara berjualan Secara Online

Perhutani Fasilitasi Mitra Binaan Ikuti Zoom Meting Cara berjualan Secara Online

2 min read

REMBANG SUARAJAVAINDO.COM –
Perhutani Mantingan fasilitasi  Mitra binaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah  (UMKM) dalam kegiatan pelatihan penjualan produk  usaha UMKM lewat on line. Kegiatan pelatihan dilakukan di ruang rapat KPH Mantingan. Rabu (19 /10/22).

Hadir dalam kegiatan pelatihan antara lain  Kepala Sub Seksi kemnitraan Produktif (KSS) Ismartoyo, 10 mitra binaan yang ada di KPH Mantingan.



Administratur KPH Mantingan melalui KSS Ismartoyo mengatakan bahwa dengan adanya era digitalisasi maka produk –produk mitra binaan untuk bisa dipasarakan secara online. Sehingga produk yang kita hasilkan bisa laku dimanapun , baiik untuk konsumen online dalam negeri maupun luar negeri. “ujar dia.

Kegiatan pelatihan Go on line ini akan berlangsung dari jam 09.00 hingga pukul 14.00. kegiatan ini merupakan bentuk implementasi Rencana Kegiatan Anggaran tanggung Jawab sosial dan Lingkungan (TJSL) tahun 2022. “lanjut  Moyo ,bahwa kegiatan ini juga untuk mendukung SKB Kementerian BUMN dalam persiapan undangan Go UMKM sebanyak  30.000 mitra.

Dari beberapa paparan yang disampaikan mulai dari cara menjelaskan penjualan secara online baik lewat toko on line maupun konten konten online lainya, semisal shoopy maupun produk tik tok lewat vidio pendek.

Salah satu mitra binaan asal pandean  Ira mengatakan kami mengapresiasi kepada Perhutani yang telah memvasilitasi pada pelatihan secara online dari kementerian. Namun menurutnya tidak semuanya paham dengan apa yang dijelaskan oleh penyaji materi. “ungkap dia. Ia juga berharap pelatihan ini mungkin bisa luring kan sekarang covid 19 agak terkendali.



Karena sajian dari pemateri yang disiarkan secara onloine kadang terputus dan banyak peserta UMKM yang belum menguasai digital android. Kalau pesertanya ini generasi milenial tentu tidak akan merasa kesulitan dalam menangkap meteri yang telah diterangkan dari kementerian UMKM.”papar dia.    

      (Sgit)